BukuMatematika Kelas 7 SMP (semester 1) Rated 5.00 out of 5 based on 1 customer rating. Penulis : Abdur Rahman As'ari, Mohammad Tohir, Erik Valentino, Zainul Imron, dan Ibnu Taufiq. Penelaah : Agung Lukito, Ali Mahmudi, Turmudi, M., Nanang Priatna, Yudi Satria, dan Widowati. Penyelia Penerbitan : Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang
ModulPJJ MTK Kelas 7 pada 2021-07-28. Bacalah versi online 5. Modul PJJ MTK Kelas 7 tersebut. Mata Pelajaran Matematika — Kelas VII Semester Gasal 61 E. Rangkuman Kelas/semester : VII/1 Petunjuk: 1. Jawablah sesuai dengan yang sebenarnya Ananda lakukan dengan memberi tanda centang (√) pada kolom jawaban yang
MateriMatematika Kelas 8 (VIII) Semester 2 SMP/MTs berdasarkan buku Kurikulum 2013 Edisi Revisi 2017. Buku ini merupakan edisi revisi yang ketiga yang juga sebagai penyempurna dari edisi pertama dan kedua. Buku terdiri dari dua macam yaitu buku guru dan buku siswa. HASIL RAPAT KOORDINASI KEMDIKBUD: KEBIJAKAN PELAKSANAAN UN UNBK UNKP SMP SMA
rangkuman materi ipa kelas 8 semester 2 lengkap, m emasuki semester genap pada mata pelajaran IPA kelas 8, siswa akan mempelajari beberapa materi, dimana materi tersebut meliputi. bab 7 tekanan zat dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari, bab 8 sistem pernapasan manusia, bab 9 sistem ekskresi manusia, BAB 10 getaran dan gelombang dalam kehidupan sehari-hari, bab 11
Materiyang di sajikan pada mata pelajaran matematika kelas 7 SMP pada BAB 1 ini diantaranya yaitu mengenai : 1. Membandingkan dan mengurutkan bilangan bulat 2. Penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat 3. Perkalian dan pembagian bilangan bulat 4. Operasi hitung campuran pada bilangan bulat 5. Bilangan pecahan 6.
LKPDMatematika Kelas 7 Semester 1 LKPD Matematika Kelas 7 Semester 2 LKPD Matematika Kelas 8 Semester 1 LKPD Matematika Kelas 8 Semester 2 LKPD Matematika Kelas 9 Semester 1 dan 2. Berbagi. 3 komentar untuk "LKPD Matematika Kelas 8 Semester 1" Dagu mulut 6:40 AM, Januari 14, 2021. Terima kasih pak. semoga menjadi berkah.
Untukmengakses rangkuman semua pelajaran silahkan buka halaman Rangkuman Materi SMP Semua Pelajaran. Daftar Isi Rangkuman Matematika Kelas 7 PDF Rangkuman Materi Matematika Kelas 7 Semester 1 + PDF Rangkuman Materi Matematika Kelas 7 Semester 2 + PDF Tips Belajar Matematika Biar Mudah Paham 1. Mencintai pelajarannya dulu 2. Rajin mencatat 3.
NILAI⭐⏩100⭐Kunci jawaban matematika kelas 7 halaman 9 ayo kita menalar bab 1 Bilangan semester 1 buku siswa kurikulum 2013 mtk kelas 1 smp mts 😊Hallo Adik-adik selamat datang di blog terasdukasi.com.. 😘blog ini akan fokus membahas kunci jawaban dari berbagai matapelajaran dan juga berbagai tingkatan SD/SMP/ MTS/SMA/SMK/MA/MAK
Hayadik-adik, yuk review rangkuman materi bahasa indonesia kelas 7 semester 1. Buat kalian yang masih bingung, mau belajar apa dan darimana harus belajar bahasa indonesia. Disini kita akan share ke kalian ringkasan materi pdf bahasa indonesia kelas 7 untuk jenjang pendidikan SMP dan MTs.
DownloadMatematika Kelas 7 Semester 2: Buku, Rangkuman MTK apk 1.0.0 for Android. Mathematics Class 7 Semester 2: Book K13, Middle School Math Summary
jpU3C.
Matematika Kelas 7 HimpunanHalo adik-adik bertemu kembali dengan Admin Portal kesempatan sebelumnya, Admin telah membagikan Matematika Kelas 7 KPK dan Admin akan membagikan Matematika Kelas 7 mari disimak!Matematika Kelas 7 Bab 2HimpunanHimpunanPengertian HimpunanPenyajian HimpunanHimpunan KosongHimpunan nolHimpunan SemestaDiagram VennOperasi HimpunanIrisanGabunganKomplemenSelisihMatematika Kelas 7 Bab 2HimpunanHimpunanPengertian HimpunanHimpunan adalah kelompok dari kumpulan sendiri artinya adalah contoh Kucing adalah anggotaAnjing adalah anggotaKuda adalah anggotaSapi adalah anggotaHewan berkaki empat adalah berdasarkan contoh diatas, himpunan hewan berkaki empat adalah kucing, anjing, kuda, dan menyatakan anggota dari sebuah himpunan dapat menggunakan simbol “∈”.Jadi kita bisa tuliskan kucing ∈ hewan berkaki bila menyatakan bukan anggota dari sebuah himpunan dapat menggunakan simbol “∉”.Contohnya bebek ∉ hewan berkaki paham kan?Lanjut!Penyajian HimpunanDalam menyajikan sebuah himpunan dalam matematika biasanya kita menggunakan kurung kurawal ketika menyebutkan anggota-anggota dari himpunan tersebut secara kurung kurawal kan??? ini loh “{ }”.Jadi berdasarkan contoh diatas kita bisa tuliskan kedalam bentuk matematika seperti Hewan berkaki empat = {Kucing, Anjing, Sapi, Kuda}Selain dengan menyebutkan anggota-anggotanya secara langsung dalam kurung kurawal, kita bisa gunakan sebuah contoh soal dibawah ini terlebih dahulu!Tuliskan notasi matematika dari A = {1,2,3,4,5}!Maka kita bisa tuliskan sebagai berikut A = { x x < 6, dan x ∈ asli}Notasi diatas dibacanya A adalah Himpunan x dimana x kurang dari 6 dan x adalah anggota bilangan Admin jelaskan biar paham!Tulisan “=” akan menjadi “adalah”Tulisan “” akan menjadi “dimana”Tulisan “<” akan menjadi “kurang dari”Coba kalau ini dibacanya bagaimana?B = {x 1 < x < 10, dan x ∈ prima}Bisa? Apa coba?Ini dia dibacanya B adalah himpunan x dimana x kurang dari 10 dan lebih dari satu dan x adalah anggota bilangan jawabannya adalah B = {2,3,7}Gampaaaang kaan? Paham lah ya!Himpunan KosongBerikutnya kita akan bahas tentang himpunan kosong adalah himpunan yang tidak memiliki kosong berbeda dengan himpunan nol!Contoh himpunan kosong A = Himpunan hewan bermata renungi, apakah ada hewan bermata satu? Tentu tidak!Maka kita bisa jawab cukup dengan menuliskan kurung kurawal saja seperti dibawah iniA = { }Udah beres nolBerbeda dengan himpunan kosong yang tidak ada anggotanya, himpunan nol ini ada anggotanya yaitu angka NOL 0!Contoh himpunan nol A = hasil pengurangan angka dengan angka itu sendiri dan anggota bilangan bulat positif kurang dari contoh diatas kita bisa tentukan angka-angka yang dimaksud adalah kita kurangi angka tersebut dengan angka itu – 1 = 0Yaaa jawabannya nol maka kita tuliskan A = {0}Disini kita lihat bahwa A memiliki anggota yaitu nol!Berbeda dengan himpunan kosong yang tidak ada bisa kan membedakan himpunan nol dan himpunan kosong?Himpunan SemestaHimpunan semesta merupakan keseluruhan anggota dari sebuah semesta biasanya dituliskan “S”.Agar paham kita pakai contoh yuk!Contoh Di dalam kelas terdapat siswa bernama Yunita, Sunaryo, Yuniar, Andi, Ahmad, Subhan, Yasin, dan berawalan huruf “Y” termasuk himpunan berawalan huruf “S” termasuk himpunan berawalan huruf “A” termasuk himpunan siswa termasuk himpunan contoh diatas kita bisa kelompokan himpunan A, B, C dan kita bisa tuliskan S = {Yunita, Sunaryo, Yuniar, Andi, Ahmad, Subhan, Yasin, Anton}A = {Yunita, Yuniar, Yasin}B = {Sunaryo, Subhan}C = {Andi, Ahmad, Anton}Beres! Gampang kan!Diagram VennDiagram Venn digunakan untuk memudahkan kita mengelompokan suatu menyajikan himpunan dalam diagram venn adalah sebagai berikut Himpunan semesta S digambarkan sebagai persegi panjang dan huruf S diletakkan disudut kiri himpunan yang ada dalam himpunan semesta ditunjukkan oleh kurva tertutup sederhana bentuk oval.Setiap anggota himpunan ditunjukkan dengan kita praktekkan!Contoh Di dalam kelas terdapat siswa bernama Yunita, Sunaryo, Yuniar, Andi, Ahmad, Subhan, Yasin, dan berawalan huruf “Y” termasuk himpunan berawalan huruf “S” termasuk himpunan berawalan huruf “A” termasuk himpunan siswa termasuk himpunan diagram vennya adalah sebagai berikut Easy right?Next bagian yang paling utama dan seru. Lets Go!Operasi HimpunanOperasi himpunan dibagi kedalam empat yaitu Irisan intersectionGabungan unionKomplemen complementSelisih differenceYuk kita bahas satu per satu!IrisanIrisan adalah anggota himpunan yang dinotasikan seperti huruf “n” kecil yaitu Contoh soal biar paham Diketahui himpunan A = {1,3,5,7} dan B = {5,7,8,9,10}. Tentukan A B!Jawabannya A B = {5,7}Karena irisan itu mencari yang sama sama ya hanya angka 5 dan dari irisan tersebut bisa dituangkan dalam diagram venn seperti dibawah ini Bisa dilihat dari gambar diagram venn diatas bahwa angka yang sama disimpan kan?GabunganNamanya saja gabungan, berarti? Yap betul digabung!Paling gampang bosque!Gabungan dinotasikan dengan seperti huruf “u” yaitu ∪.Contoh soal biar paham Diketahui himpunan A = {1,3,5,7} dan B = {5,7,8,9,10}. Tentukan A ∪ B!Jawabannya A ∪ B = {1,3,5,7,8,9,10}Nah pada gabungan, angka yang sama cukup ditulis satu kali ini bisa digambarkan dalam diagram venn Lanjuuut!KomplemenKomplemen itu merupakan anggota himpunan S namun bukan anggota himpunan dinotasikan dengan pangkat “c”.ContohS = {1,2,3,4,5,6,7,8,9,10}A = {1,3,5,7,9}Maka Ac = {2,4,6,8}Gampang kan?SelisihNamanya aja selisih berarti? Yaaa betul dikurang maka notasinya juga tanda kurang - gimana nguranginnya?Lanjut contoh biar paham!Contoh A = {1,2,3,4,5,6}B = {1,3,4}A – B = {2,5,6}Kok hasilnya cuman angka 2,5, dan 6?Karena kita menghilangkan anggota A yang terdapat dalam anggota inti dari lain A = {1,2,3,4,5,9,10}B = {1,2,3,4,5,6,7,}B – A = {6,7}Ingat itu B selisih A, yang dihilangkan yang sama dari himpunan A!Beres deh materi himpunan 😛Bagaimana? Cukup dimengerti?Apabila kalian sudah cukup memahami materi ini, coba juga latihan soal materi ini pada link dibawah iniLatihan Soal Matematika Kelas 7 HimpunanSekian rangkuman yang dapat Admin bagikan kali ini tentang Matematika Kelas 7 lupa share ke teman teman kalian apabila kalian merasa artikel ini bermanfaat untuk kunjungi Portal Edukasi untuk rangkuman materi lainnya Juga Matematika Kelas 7 13 votesArticle Rating
Bab 1 Perbandingan Matematika Rangkuman Bab 2 Himpunan Matematika Rangkuman Himpunan adalah kumpulan benda atau objek yang ciri-cirinya jelas, sehingga dengan tepat dapat diketahui objek yang termasuk himpunan dan yang tidak termasuk dalam himpunan tersebut. Suatu himpunan biasanya diberi nama atau dilambangkan dengan huruf besar kapital A, B, C, ..., Z. Adapun benda atau objek yang termasuk dalam himpunan tersebut ditulis dengan menggunakan pasangan kurung kurawal {...}. Suatu himpunan dapat dinyatakan dengan tiga cara, yaitu dengan kata-kata, dengan notasi pembentuk himpunan, dan dengan mendaftar anggota-anggotanya. Himpunan yang memiliki banyak anggota berhingga disebut himpunan berhingga. Himpunan yang memiliki banyak anggota tak berhingga disebut himpunan tak berhingga. Himpunan semesta atau semesta pembicaraan adalah himpunan yang memuat semua anggota atau objek himpunan yang dibicarakan. Himpunan semesta biasanya dilambangkan dengan S. a. Himpunan A merupakan himpunan bagian B, jika setiap anggota A juga menjadi anggota B dan dinotasikan b. Himpunan A bukan merupakan himpunan bagian B, jika terdapat anggota A yang bukan anggota B dan dinotasikan c. Setiap himpunan A merupakan himpunan bagian dari himpunan A sendiri, ditulis .d. Banyaknya semua himpunan bagian dari suatu himpunan adalah , dengan nbanyaknya anggota himpunan tersebut. a. Dua himpunan yang tidak kosong dikatakan saling lepas atau saling asing jika kedua himpunan tersebut tidak mempunyai anggota Dua himpunan dikatakan sama, jika kedua himpunan mempunyai anggota yang tepat Dua himpunan A dan B dikatakan ekuivalen jika nA = nB. Irisan interseksi dua himpunan adalah suatu himpunan yang anggotanya merupakan anggota persekutuan dari dua himpunan tersebut. Irisan himpunan A dan B dinotasikan dengan Gabungan union himpunan A dan B adalah suatu himpunan yang anggotanya terdiri atas anggota-anggota A atau anggotaanggota B. Gabungan himpunan A dan B dinotasikan dengan Banyak anggota dari gabungan himpunan A dan B dirumuskan dengan. Bab 3 Garis Dan Sudut Rangkuman Suatu sudut dapat terbentuk dari suatu sinar yang diputar pada pangkal sinar. Sudut dinotasikan dengan . Untuk menyatakan besar suatu sudut digunakan satuan derajat °, menit ', dan detik ", dimana Sudut yang besarnya 90° disebut sudut yang besarnya 180° disebut sudut yang besarnya antara 0° dan 90° disebut sudut yang besarnya antara 90° dan 180° disebut sudut yang besarnya lebih dari 180° dan kurang dari 360°disebut sudut refleks. – Jumlah dua sudut yang saling berpelurus bersuplemen adalah 180°. Sudut yang satu merupakan pelurus dari sudut yang lain.– Jumlah dua sudut yang saling berpenyiku berkomplemen adalah 90°. Sudut yang satu merupakan penyiku dari sudut yang lain.– Jika dua garis berpotongan maka dua sudut yang letaknya saling membelakangi titik potongnya disebut dua sudut yang saling bertolak belakang. Dua sudut yang saling bertolak belakang adalah sama besar. Kedudukan dua garis– Dua garis atau lebih dikatakan sejajar apabila garis-garis tersebut terletak pada satu bidang datar dan tidak akan pernah bertemu atau berpotongan jika garis tersebut diperpanjang sampai tak berhingga.– Dua garis dikatakan saling berpotongan apabila garis tersebut terletak pada satu bidang datar dan mempunyai satu titik potong.– Dua garis dikatakan saling berimpit apabila garis tersebut terletak pada satu garis lurus, sehingga hanya terlihat satu garis lurus saja.– Dua garis dikatakan bersilangan apabila garis-garis tersebut tidak terletak pada satu bidang datar dan tidak akan berpotongan apabila diperpanjang. Hubungan antarsudut jika dua garis sejajar dipotong oleh garis lain– Jika dua buah garis sejajar dipotong oleh garis lain, akan terbentuk empat pasang sudut sehadap yang besarnya sama.– Jika dua buah garis sejajar dipotong oleh garis lain, besar sudut-sudut dalam berseberangan yang terbentuk adalah sama besar.– Jika dua buah garis sejajar dipotong oleh garis lain maka besar sudut-sudut luar berseberangan yang terbentuk adalah sama besar.– Jika dua buah garis sejajar dipotong oleh garis lain maka jumlah sudut-sudut dalam sepihak adalah 180°.– Jika dua buah garis sejajar dipotong oleh garis lain maka jumlah sudut-sudut luar sepihak adalah 180°. Bab 4 Segi Tiga Dan Segi Empat Rangkuman Segi Tiga Segitiga siku-siku dapat dibentuk dari sebuah persegi panjang yang dipotong menurut diagonalnya. Besar salah satu sudut pada segitiga siku-siku adalah 90°. Sifat-sifat segitiga sama kakia. dapat dibentuk dari dua buah segitiga siku-siku yang sama besar dan sebangun;b. mempunyai satu sumbu simetri;c. mempunyai dua buah sisi yang sama panjang;d. mempunyai dua buah sudut yang sama besar;e. dapat menempati bingkainya dengan tepat dalam dua cara. Sifat-sifat segitiga sama sisia. mempunyai tiga buah sumbu simetri;b. mempunyai tiga buah sisi yang sama panjang;c. mempunyai tiga buah sudut yang sama besar 60°;d. dapat menempati bingkainya dengan tepat dalam enam Jumlah ketiga sudut segitiga adalah 180°. Ketidaksamaan segitiga, Jumlah dua buah sisi pada segitiga selalu lebih panjang daripadasisi ketiga. Pada setiap segitiga berlaku sudut terbesar terletak berhadapan dengan sisi terpanjang, sedangkan sudut terkecil terletak berhadapan dengan sisi terpendek. Besar sudut luar suatu segitiga sama dengan jumlah dua sudut dalam yang tidak berpelurus dengan sudut luar tersebut. Keliling segitiga yang panjang sisinya a, b, dan c adalah K = a + b + c. Luas segitiga dengan panjang alas a dan tinggi t adalah Rangkuman Segi Empat Persegi panjang adalah bangun segi empat dengan panjang sisi yang berhadapan sama panjang dan sejajar. Keliling dan luas persegi panjang dengan panjang p dan lebar l adalah K = 2p x l dan L = p x l. Persegi adalah bangun segi empat yang memiliki empat sisi sama panjang dan empat sudut siku-siku. Keliling dan luas persegi dengan panjang sisi s adalah K = 4s dan L = s². Jajargenjang adalah bangun segi empat yang dibentuk dari sebuah segitiga dan bayangannya yang diputar setengah putaran 180° pada titik tengah salah satu sisinya. Keliling dan luas jajargenjang dengan panjang sisi alas a dan sisi lainnya b, serta tinggi t dirumuskan dengan K = 2a + b dan L = a x t. Belah ketupat adalah bangun segi empat yang dibentuk dari gabungan segitiga sama kaki dan bayangannya setelah dicerminkan terhadap alasnya. Keliling dan luas belah ketupat dengan panjang sisi s serta diagonal dirumuskan dengan. Layang-layang adalah segi empat yang dibentuk dari gabungan dua buah segitiga sama kaki yang alasnya sama panjang dan berimpit. Keliling dan luas layang-layang dengan sisi pendek a dan sisi panjang b serta diagonal adalah. Trapesium adalah bangun segi empat yang mempunyai tepat sepasang sisi yang berhadapan sejajar. Keliling dan luas trapesium dengan panjang sisi sejajar a dan b, panjang sisi tidak sejajar c dan d, serta tinggi t adalah Sumber
Bilangan tentunya sangat penting untuk kita ketahui, entah yang bersifat spontanitas maupun ilmiah. Kita dari semenjak Tk telah diajarkan bagaimana agar kita selalu memiliki sikap ingin tahu dan penting sekali hitung-hitungan kita pelajari. Pada artikel yang satu ini, kami sajikan rangkuman bilangan. Disini menemukan banyak informasi yang terdapat pada buku Kemendikbud RI keluaran resmi dan pemerintah. Rangkuman Matematika Kelas 7 Bab 1 Bilangan 1. Membandingkan Bilangan Bulat CatatanUntuk membandingkan bilangan bulat positif yang sangat besar atau bilangan bulat negatif yang sangat kecil, kalian bisa dengan mengamati angka-angka penyusunnya. Bilangan tersusun atas angka 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, dan 9. Contoh Tentukan manakah yang lebih besar kuantitas antara 47653 dengan 8699 Alternatif Penyelesaian Angka 4 pada bilangan 47653 menempati nilai puluh ribuan, sehingga nilainya adalah dibaca empat puluh ribu. Nilai angka terbesar pada bilangan 8699 adalah ribuan yang ditempati oleh angka “8“, sehingga nilainya adalah dibaca depalan ribu. Tanpa melihat nilai angka lain pada kedua bilangan tersebut kita bisa menentukan bahwa 47654 lebih besar dari 8699. 2. Pengurangan Bilangan Bulat Contoh Mia mempunya 3 boneka di rumahnya. Ketika ulang tahun, Mia mendapatkan hadiah sebanyak 4 boneka lagi. Berapakah boneka yang dimiliki Mia sekarang? Alternatif Kita bisa menggunakan garis bilangan di bawah ini untuk memaknai penjumlahan 3 ditambah 4. Karena Mia memilik 3 boneka, maka dari titik asal 0 bergerak 3 satuan ke kanan. Kemudian, karena mendapatkan 4 boneka lagi, berarti terus bergerak 4 satuan ke kanan. Sehingga hasil akhirnya adalah 7. -4 -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6 7 Jadi boneka yang dimiliki Mia sekarang adalah 7 boneka 3. Operasi Perkalian dan Pembagian Bilangan Bulat a. Perkalian Bilangan Bulat Contoh Suatu gedung tersusun atas 5 lantai. Jika tinggi satu lantai gedung adalah 6 meter, tentukan tinggi gedung tersebut tanpa atap. Alternatif Penyelesaian Permasalahan tersebut dapat disajikan dalam bentuk perkalian 5 × 6 = 6 + 6 + 6 + 6 + 6 = 30 Jadi tinggi gedung tersebut adalah 30 meter. b. Pembagian Bilangan Bulat Contoh Karena sedang baik hati bu Futri ingin membagibagikan kue kepada tetangganya. Kue yang dimiliki Bu Futri adalah 12 kue, sedangkan tetangga yang akan diberi kue tersebut ada 6 tetangga. Jika Bu Futri ingin membagi rata semua kue tersebut, maka masing-masing tetangga mendapatkan berapa kue? Alternatif Penyelesaian 12 dibagi 6 dapat diartikan pengurangan 6 terhadap 12 secara berulang hingga tidak bersisa. Dapat ditulis 12 − 6 − 6 = 0. 6 mengurangi 12 berulang 2 kali dengan kata lain hasil dari 12 dibagi 6 sama dengan 2, ditulis 12 ÷ 6 = 2. Jadi, masing-masing tetangga Bu Mia mendapatkan 2 kue. Pada pembagian di atas, 12 adalah bilangan yang dibagi, 6 adalah pembagi, sedangkan 2 adalah hasil bagi. 4. Membandingkan Bilangan Pecahan Contoh Tentukan bilangan yang lebih besar antara ¾ dengan 2/3Alternatif Penyelesaian Penyebut kedua bilangan, masing-masing adalah 4 dan 3. Kedua bilangan tersebut mempunyai KPK yaitu 12, sehingga pecahan ¾ dan 2/3 secara berturut-turut senilai 9/12 dan 8/12. Setelah kedua penyebut sama, dengan mudah kita dapat menentukan bahwa 9/12 lebih dari 8/12. Dengan kata lain ¾ lebih besar dari 2/3. 5. Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Pecahan Contoh Nina membeli ¼ kg buah jeruk. Tetapi mengingat teman-temannya akan datang ke rumah, Ia membeli lagi ¾ kg buah jeruk. Berapa kg berat jeruk keseluruhan? Alternatif Penyelesaian Pada contoh tersebut bisa kita buat bentuk matematikanya sebagai berikut. = 1 Jadi, berat buah jeruk yang dibeli oleh Nina adalah 1 kg. 6. Perkalian dan Pembagian Bilangan Pecahan Contoh Tentukan hasil dari Alternative Penyelesaian 7. Mengenal Bilangan Berpangkat Bulat Positif Contoh Cara menjadikan bilangan desimal 648 menjadi bilangan berpangkat. 648 2 324 2 162 2 81 3 27 3 9 3 3 3 1 648 = 2 × 2 × 2 × 3 × 3 ×3 ×3 = 23 × 34 8. Kelipatan Persekutuan Terkecil dan Faktor Persekutuan Terbesar Contoh Zainul, Evan, dan Tohir mempunyai langganan bakso yang sama. Zainul membeli bakso setiap 2 hari sekali, Evan setiap 3 hari sekali, sedangkan Tohir setiap 5 hari sekali. Jika pada hari ini mereka membeli bakso bersama-sama, tentukan setiap berapa hari mereka makan bakso bersama-sama. Jelaskan. Alternatif Penyelesaian Setelah memahami konsep kelipatan persekutuan, kita bisa menemukan solusi untuk permasalahan Zainul, Evan, dan Tohir yang disajikan di awal Sub Bab ini. Pola makan Zainul, Evan, dan Tohir adalah Kelipatan Persekutuan dari 2, 3, dan 5. Jadi Zainul, Evan, dan Tohir akan makan bersama-sama lagi setelah 30 hari, 60 hari, 90 hari, dan seterusnya. 30 hari terhitung sejak hari mereka makan bersama pertama kali. Daftar PustakaAbdul Rahman As’ari, Mohammad Tohir, Erik Valentino, Zainul Imron, dan Ibnu Taufiq. 2017. Matematika SMP/MTs Kelas VII Semeter I. Jakarta Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud. This post was last modified on April 2, 2021 604 am
rangkuman mtk kelas 7 semester 1